Cast : Lee Young Hwangnie (Youngie) a.k.a me
Lee Junho (2PM)
Wooyoung (2PM)
Junsu (2PM)
Shin Chae Kyung a.k.a Yoon Eunhye
Merry a.k.a Moon Geun Young
Genre : sad , love , friend
Author : Isty (Youngie)
Dirumah yang cukup luas ini, hanya aku dan oppa ku Junho yang menempati. Sedangkan ummah ku sudah meninggal, dan appa ku sibuk dengan pekerjaannya diluar negeri. Karenanya walaupun hidup berkecukupan, aku sering merasa kesepian.
***
Aku dan junhoppa sedang menonton tv. Tiba-tiba saja handphone ku berdering (Gidaridaga jichinda ♪...♪eum ,You Know neon neon naemamani.. ♪...♪). Ternyata appaku yang menelepon, dengan ekspresi wajah yang senang aku segera mengangkat telepon.
“yoboseyo … appa ?”
“youngie~ah .. bagaimana kabarmu chagi ? kau baik-baik saja kan ?”
“ne , appa .. aku baik-baik saja ! appa juga baik-baik saja kan ?”
“youngie~ah .. mian, sekarang appa harus meeting !”
Tiba-tiba saja appa memutus kan telepon.
“yoboseyo … appa ??” (tut.. tut..tutt..)
Seketika ekspresi wajah ku yang tadinya senang, menjadi sedih. Junhoppa yang meliat ku duduk lemas, segera duduk disampingku.
“youngie~ah .. kwaenchana ?” *memegang tanganku*
“nae, oppa ..”
mataku tidak dapat menahan air mata. Junhoppa yang berada disampingku, mengusap air mataku,memegang kepalaku dan menaruh dipundaknya. Beruntung sekali aku mempunyai kakak yang sangat sayang kepadaku, ia menemaniku hingga aku tertidur di pangkuannya.
@disekolah*
Saat jam istirahat aku lebih sering hanya dikelas, berdiam melamun sendiri.
“Heyy !!” chae kyung dan merry datang mengagetkanku yang sedang melamun.
“Aigo .. youngie kau sedang apa ?”
“kenapa sih melamun ajah ? kau tidak sedang sakit kan ?” tanya merry dengan wajah cemas.
“nggak apa-apa kok, aku tidak sedang sakit” jawabku sambil tersenyum.
“Ayo kita ke kantin , laper nih ! jangan ngelamun ajah .. nanti ke sambet loh !” chae kyung meledekku.
“Aisshhh ..! iya, iya .. ayo kita makan sepuasnya, hehe”
“nah, gitu dong !”
aku, chae kyung dan merry , kami berteman sudah hampir dua tahun, semenjak kami satu SMA dan selama kelas X sampai sekarang kelas XI kami satu kelas. Mereka temanku yang sangat baik. Jika ada mereka disampingku, membuat rasa kesepianku hilang, karena jika aku bersama mereka selalu penuh canda dan tawa.
*pulang sekolah*
kami bertiga berjalan bersama mengarah gerbang sekolah sambil berbincan-bincang.
“chae kyung, merry, kapan kalian main kerumah ku lagi ?”
“akhir-akhir ini aku gak bisa youngie .. mian” jawab merry
“nae, mianhae youngie .. aku juga sama, ummah ku selalu minta dianterin aku kesana kemari !”
“ohhh ! itu appa ku udah jemput” merry menunjuk ke sebuah mobil yang tidak terlalu jauh dari hadapan kami.
“aku juga harus cepat-cepat nih .. mau ngambil motor ku dibengkel !” chae kyung bergegas
“bye, youngie ..” *melambaikan tangan*
“bye .. hati-hati ya !”
@halte depan sekolah*
Seperi biasa, aku harus menunggu junhoppa datang menjemputku, tapi siang ini sudah hampir setengah jam aku menuggu, oppa belum datang juga.
“oppa Junho mana sih ? kok udah siang gini belum jemput juga !” *menggerutu*
Perasaan ku saat itu sangat kesal sekali, karena aku paling nggak suka yang namanya menunggu lama. Apalagi saat itu cuaca sangat panas. Tapi tiba-tiba saja, ada seorang namja yang sedang mengendarai motor berhenti di depan halte. Aku memperhatikan namja itu dengan penuh tanda tanya dalam hati. “sepertinya dia mengenali ku ? siapa dia ?”
Dan ternyata namja itu memang benar mengenaliku, dia membuka helm yang di pakainya dan menghampiriku. “wahh ... ternyata cakep juga namja itu”
“Hey youngie~ah ! sudah lama ya nunggu disini ?” *loh .. kok dia tau namaku ?*
“mwo ? emang kau siapa ?” tanyaku dengan penasaran.
“kenalin, wooyoung imnida ! aku temen kuliah oppa mu ..” namja itu memperkenalkan dirinya kepadaku
“Youngie. ohhh .. temannya junhoppa, terus junhoppa nya mana ? kok oppa wooyoung yang jemput aku ??”
“junho, dia masih ada urusan sama dosennya di kampus. Jadi dia minta aku buat jemput kamu !”
*di perjalanan pulang*
dalam hatiku, Ya tuhan .. mimpi apa aku semalam ? ..(ckckck). Rasa kesal ku terhadap junhoppa hilang begitu saja ketika aku pulang kerumah di bonceng wooyoungppa yang cakep, baik pula.
“Youngie, kau belum makan siang kan ? kita makan dulu mau nggak ..?”
“boleh .. aku juga lagi males makan dirumah, habis kalu dirumah aku hanya makan sendirian saja !”
“gimana kalu kita makan disitu” *menunjuk restaurant seafood*
“Ok .. aku suka banget seafood !”
Kamipun berhenti di restaurant tersebut, dan makan siang berdua disana. Sambil makan kami berdua juga saling bertanya-tanya, apa lagi aku yang lebih banyak tanya hehe. Sungguh cowok yang sangat sopan sekali dia, dan menurutku dia sangat sopan kepadaku bukan karna aku adik junho. Tapi memang itu karakternya.
Ketika kami selesai makan siang, wooyoungppa langsung mengantarkan ku pulang
“gomawo youngie .. udah mau nemenin aku makan siang”
“ne , cheonman oppa .. loh ! kok oppa yang bilang trima kasih ? harusnya kan aku, hehehe ..
gomawoyo .. udah mau gantiin junhoppa jemput aku”
“ne, cheonmaneyo ..” *tersenyum manis*
@rumah*
Sudah pukul 08:00pm, aku hanya sendiri dirumah. Karena Junhoppa belum pulang juga dari tadi siang. Aku berada dikamar, sedang santai dengerin musik sambil baca buku. Tak lama kemudian terdengar suara motor yang berhenti di halaman rumah.tanpa berfikir aku menyangka itu adalah juhoppa. Segera aku membuka pintu, dan benar saja itu junhoppa.
Aku keluar menghampiri junhoppa
“Youngie~ah .. kau belum tidur ?”
“aku belum ngantuk ! oppa kok baru pulang ? pasti kecapekan banget ya ..”
(aku dan junhoppa masuk)
“iya aku capek banget nih ..!” *duduk disofa*
“youngie~ah , tolong ambilkan aku minum ya !”
“ok ..!” dengan segera aku mengambilkan minum
“nih, minumnya oppa ..”
“gomawo ..” *dengan eyesmile nya*
“oh iya … akhir-akhir ini aku nggak bisa jemput kamu pulang sekolah youngie !”
“nae, nggak apa-apa kok oppa .. aku bisa naik bis, lagi juga aku kan udah SMA .. masa masih diantar jemput ajah !”
“andwae ..! kau tak perlu pulang naik bis, wooyoung mau kok gantiin aku jemput kamu.”
“mwo ? nggak usah oppa .. aku gak mau ngerepotin !”
“nggak ! pokoknya kamu harus nurut sama oppa .. kamu jangan pulang sendiri naik bis !
wooyoung sendiri kok yang mau, lagi pula dia lagi cuti kuliah.”
“ahhh oppa .. tapi kan, aku yang ngerasa nggak enak !”
“nggak ! pokoknya kamu harus nurut .. sudah malam, sana tidur !”
“nae .. *cemberut* “Annyonghi jumushipsiyo oppa !”
***
Sudah pukul 06:00am, jam weker yang letaknya tidak jauh dari tempat tidurku berbunyi keras sekali. Aku terpaksa bangun, tapi hanya untuk mematikan jam weker itu. karena masih ngantuk, akupun tidur lagi. Tapi baru saja aku memeramkan mata, Junhoppa mengetuk pintu kamarku.
“Youngie~ah .. bangun ! oppa harus ke kampus pagi-pagi nih ..”
“nae oppa, aku udah bangun kok !” membuka pintu kamar dengan mata yang masih ngatuk
*setengahtidur*
“cepat mandi , sarapan ! aku harus buru-buru nih ..”
Dengan lemas karena masih ngantuk, aku mandi, sarapan. Sedangkan oppa sudahstand by dengan motornya di halaman rumah. Karena Junhoppa yang nggak sebaran, aku harus mandi, sarapan dengan terburu-buru.
“Youngie~ah .. pali-pali !” *teriak*
“changgeuman .. ini juga lagi cepat-cepat oppa !” aku menghampiri Junhoppa
“Huaahaha .. Aigo youngie ?” ketawa nunjuk ke bawah #Lol
“wae ..?” *nunduk* “yaa ..! hiks hiks jahat oppa. Gara-gara terburu-buru aku jadi lupa pakai sepatu deh !” #pake sandal jepit
@sekolah*
Saat jam pelajaran ke3, sebelum istirahat. Pada saat itu Junsu seongsaenim, guru musik sedang menerangkan pelajaran, tapi aku sama sekali tidak memperhatikan, ku taruh kepalaku diatas meja dan aku melamun tidak jelas. Sampai aku tidak menyadari, ternyata Junsu seongsaenim menghampiriku.
“Youngie~ah ..!” teriak junsu seongsaenim yang berada di sampingku.
“nae, seongsaenim ..!” aku kaget, dan sontak berdiri *bingung*
“mau ngapain kamu berdiri ?” tanya seongsaenim yang berada disampingku.
“loh .. seongsaenim kok ada disini ? saya mau maju kedepan ..” Jawabku.
“hwahhahhhahaaa .. !!” semua murid dikelas mentertawakanku
“siapa yang suruh kamu maju ke depan? dari tadi kamu, melamun ajah !” bentak seongsaenim *nahan ketawa*
“hehehe .. mianhae seongsaenim.” *nyengir*
“sudah, semuanya perhatikan kembali !”
Sunnguh memalukan sekali, satu kelas mentertawakanku.
Bel istirahat berbunyi. Junsu seongsaenim mengakhiri pelajaran dan segera keluar kelas. begitu pula para murid.
Sedangkan aku masih duduk lemas dibangkuku.
Chae kyung dan Merry menghampiriku.
“Youngie .. hehe, kau lucu sekali sih ?” tanya chae kyung meledek
“yaa ..! kenapa tadi kalian tidak kasih tau aku sih ?” dengan nada kesal aku bertanya kedua temanku.
“hehehe .. aku saja tidak tahu kau sedang melamun. setiap junsu seongsaenim yang ngajar,
mataku kan hanya fokus memandangi wajahnya. sungguh tampannya seongsaenim !" jawab Merry *lebay mode on*
“hahaha .. Merry~ah, jadi kau benar sudah tergila-gila sama junsu seongsaenim !”
“Youngie~ah, kayaknya kau lagi seneng ya ? cerita dong ..!” tanya chae kyung penasaran.
“euumhh … nae, sekarang aku sedang senang dan juga bingung.” Jawabku singkat.
>>>>>>>>>>>>>>>>>>>>>>>>>>|TBC|<<<<<<<<<<<<<<<<<<<<<<<<<<<<<<<<<<<<<<<<
No comments:
Post a Comment